MATODUWOLO

Assalamu alaikum Wr. Wb.

Segala puji dan pujaan hanya untuk sang penguasa hati dan seluruh jagad, tiada yang pantas disembah kecuali hanya kepada-Nya, Dialah Allah azawajallah tuhannya tuhan dan rajanya raja. Dan salam rindu teruntuk kekasih-Nya Muhammad bin Abdullah.

Blog ini di dedikasikan bagi semua pengunjung, dengan niat untuk berbagi informasi. Bukan untuk bergunjing atau memfitnah golongan atau perseorangan yang sempat termuat di blog ini. Blog ini juga diharapkan dapat memuat semua permasalahan atau isyu-isyu yang berkembang saat ini yang menyangkut segala bidang dan aspek kehiduapan, baik dalam skala global, nasional, regional maupun lokal.

Berikutnya, Insya Allah apa yang termuat dalam blok ini bisa bermanfaat bagi setiap pengunjung, paling tidak dapat menjadi payung hati yang kepanasan karena teriknya zaman atau juga dapat memayungi hati yang basah kuyup dari guyuran hujan ideologi. Satu pesan untuk kita semua "Imani diri sendiri..!!!''.

Demikian dari saya, mohon bantuan saran atau masukan lainnya yang bersifat konstruktif dari para pengunjung yang arif demi baiknya blog ini. Trimakasih atas segala dukungan atau apa pun yang menyangkut perbaikan Payung HatiQ. Setiap hamba pasti ada kurang dan lebih, kekurangan saya dan kita saat ini mungkin bisa akan lebih jika bersama saling memayungi hati. Akhirnya segala yang maha berada pada yang maha..

Wassalamu alaikum Wr. Wb.


Arman Saidi

Rabu, 11 Januari 2012

Rekayasa Dunia Abad baru


Dipelataran negeri yang tandus penuh sesak
Menopang sejuta harapan
Berbicara semboyan-semboyan restu paduka raja
Untuk alur peradaban masa depan
Seakan tak ada gunda yang perlu diteriaki
Semua salah dan lantang

Barisan-barisan duka menyembah derma
Dengan harap candu yang kosong
Teriakan mereka selalu jadi maskot suatu bangsa
Yang digunjingkan dunia lewat globalisasi

Ini kemelut yang selalu ada dan tak ada jenuh
Sisi yang bersebrangan pada mata uang, kemudian dihakikatkan
Infestasi perubahan oleh kesejahteran
Tak ada penantian

Kemaharajaan fikiran raja-raja
Ocehan dan riset ulul albab
Bualan alim ulama
Anarki serdadu-serdadu kutu negeri
Tak terbendung dan tak terkalahkan, Katanya...
Merekalah manisia di abad ini

Apa ini suatu keniscayaan..???
Kewajaran hidup yang karna itu butuh pasrah dan menerima kodrat...???
Terlalu singkat hidup untuk diartikan sebagai narasi waktu
Diatur bait perbait usia, membangun kondisi insan dan ordo
Memang semua tak akan sama, tapi butuh keserasian
Sama dan beda adalah kekal

Wahai...khalifah-khalifah yang berdiri di atas kitab dan sunah
Atau kau yang dengan perpustakaan
Kokang senjata dan sangkur keangkuahan
Mereka tau siapa saja yang tersingkir oleh waktu
Mereka dapat menerka bintik-bintik kematian
Mereka yang rela kau jadikan properti nusantara
Dan hanya pada mereka kau diskusikan demokrasi rakitan

Lalu apa yang harus disingkirkan..???
Tuhan pun mulai linglung dengan aturannya
Kitalah tuhan...


Orange, 31/12/2009

Ane

Don't be sad


”Orang-orang yang beriman dan hati mereka menjadi tenteram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingati Allah-lah hati menjadi tenteram.” (QS Ar-Ra’du ayat 28)
Malam itu saya sedang santai diruangan Subagprogram tempat saya bekerja setelah selesai memposting berita tentang kegiatan kantor yang tadi siang sukses diselenggarakan oleh teman-teman panitia pelaksana. Tak terasa waktu diarloji telah menunjukkan pukul 20.43 wita, saya tidak kaget dengan jam diarloji saya, hanya saja saya belum shalat Isya. Saya biasanya kembali ke kos sekitar pukul 22.00 wita (maklum Jomblo) dan juga apabila sudah merasa ngantuk.